Lifestyle

Cara Memanah yang Baik dan Benar

×

Cara Memanah yang Baik dan Benar

Sebarkan artikel ini
Cara Memanah yang Baik

Panahan merupakan salah satu cabang olahraga populer yang digandrungi banyak kalangan. Ini melibatkan busur untuk menembakkan anak panah ke sasaran. Karena itu, pemanah perlu memakai cara memanah yang baik supaya bisa tepat atau minimal mendekati titik yang ditentukan. Uniknya, sebelum sepopuler sekarang ternyata sejarah olahraga panahan di Indonesia cukup panjang.

Munculnya pertama kali memang tidak bisa dipastikan. Kendati demikian, aktivitas memanah sudah ada sejak cerita-cerita rakyat terdahulu, yang kerap memasukkan senjata panah untuk kegiatan berburu. Seperti Arjuna, Ekalaya, hingga Srikandi.

Sementara dalam organisasi resmi, terbentuk Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) yang berdiri sejak 12 Juli 1953. Enam tahun kemudian atau tepatnya 1959, Indonesia resmi bergabung dalam FITA (Federation Internationale de Tir A L’Arc). Di tahun yang sama, terukir kejuaraan panahan nasional untuk pertama kali, dari perlombaan yang berlangsung di Surabaya.

Cara Memanah yang Baik Pemula Wajib Tahu

Setelah melewati sejarah yang panjang, kini, olahraga panahan semakin diminati di tanah air. Terutama bagi anak muda hingga orang dewasa. Tak sedikit para pemula yang bersemangat dan termotivasi untuk menjadi pemanah handal.

Dalam memulai, penting bagi para pemula untuk memahami teknik-teknik dasar secara tepat. Ini untuk memastikan mereka memperoleh manfaat optimal dari aktivitas memanah, sekaligus meminimalisir risiko cedera. Adapun sejumlah cara memanah yang baik supaya bisa tepat sasaran antara lain:

Baca juga 5 Cara Menggunakan Barbel Yang Benar Untuk Pemula

1. Perhatikan Sikap Berdiri

Pertama, mulailah dengan sikap berdiri (stance) yang stabil dan seimbang. Kaki sejajar selebar bahu, dengan berat tubuh merata di keduanya (posisi kedua jari tengah sama lurus). Selain itu, pastikan tubuh tegak serta tidak condong ke depan maupun belakang.

2. Teknik Memasang Anak Panah

Jika sudah menguasai sikap berdiri, berikutnya adalah meletakkan anak panah di rest (arrow rest). Dalam hal ini, pastikan posisi bulu panah menghadap ke belakang. Upayakan anak panah terletak pada busur secara baik, artinya tidak terlalu kencang atau kelonggaran.

3. Teknik Mengangkat Busur

Ketika memahami cara memanah yang baik, maka proses mengangkat busur menjadi teknik yang tidak boleh Anda abaikan. Pegang busur dengan tangan yang tidak menarik string di bagian bawah grip secara rileks.

Sementara tangan yang menarik string berada di atas busur dengan jari-jari membentuk cengkeraman stabil. Ini melibatkan kombinasi jari telunjuk, tengah dan manis. Nantinya, posisi tali yang benar akan berada di antara jari telunjuk dan tengah.

4. Teknik Menarik String

Selanjutnya, tarik string busur dengan tangan dominan (yang menarik string) secara mantap dan konsisten. Pastikan tidak menggerakkan tubuh secara berlebihan. Di samping itu, upayakan gerakan menarik dilakukan secara halus dan kontrol yang baik. Artinya, Anda perlu menghindari menarik string terlalu cepat maupun terlalu keras.

5. Teknik Menjangkarkan Lengan Penarik

Saat menjangkarkan lengan penarik (anchoring), pastikan siku tetap ditekuk supaya memberikan kestabilan optimal. Untuk cara memanah yang baik ini, Anda bisa meletakkan tangan di bagian anchor point. Sehingga lengan tidak akan bergerak ketika membentuk posisi penarikan.

6. Teknik Membidik

Membidik merupakan proses menentukan target serta mengarahkan panah ke sasaran dengan akurat. Teknik ini melibatkan penggunaan alat bidik yang tepat, seperti visir atau titik bidik. Tak lupa teknik pernapasan yang stabil untuk memastikan ketenangan ketika melepaskan panah.

7. Teknik Melepas String

Seperti namanya, melepas string adalah langkah di mana panah terlepas dari busurnya. Melepas string harus Anda lakukan dengan lembut dan konsisten, untuk menghindari getaran yang dapat memengaruhi arah panah. Cara memanah yang baik ini membutuhkan koordinasi antara tangan pemegang busur serta tangan pelepas panah.

Baca juga Cara Menggunakan Micellar Water Ponds Yang Efektif

8. Gerak Lanjutan atau Akhiran

Setelah melepaskan panah, penting untuk mempertahankan sikap dan gerakan tubuh yang stabil. Langkah terakhir ini berguna untuk mengamati hasil tembakan sekaligus memperbaiki teknik jika diperlukan. Prosesnya bahkan turut mempengaruhi keberhasilan tembakan.

Nah, itulah beberapa cara memanah yang baik dan perlu pemula ketahui. Semua teknik di atas penting untuk mencapai akurasi dalam memanah. Pastikan berlatih secara konsisten dan mendapat bimbingan dari profesional guna membantu meningkatkan keterampilan. Semoga bermanfaat!